KRI Space dan Rigol Bisa Suplai Data Perairan
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengapresiasi langkah TNI Angkatan Laut memperkuat jajaran dengan pengadaan kapal baru jenis survei hidro-oseanografi, KRI Rigol-933 dan KRI Spice-934, buatan Prancis.
Misalnya kita akan bangun Giant Sea World itu bagaimana datanya surveinya. Data-data itu sangat penting sebelum kita membangun
Menurut Djarot, nantinya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bisa meminta bantuan dari data yang dikumpulkan oleh kapal tersebut untuk dasar program pembangunan. Terlebih untuk di kawasan laut dan berkaitan lingkungan hidup.
"Ini angkatan laut tadi kita diskusi bisa diminta tentang berbagai macam data terkait dengan berbagai macam program pembangunan Pemprov DKI. Misalnya proses reklamasi dan pembangunan Giant Sea World," ujar Djarot di Dermaga Kolinlamil di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (15/3).
Basuki: Perpres Tentang 17 Pulau Sudah LamaDjarot menilai, teknologi
yang ada di kapal tersebut sudah cukup canggih."Peralatan kapal yang sangat canggih yang sangat dibutuhkan untuk bisa mengetahui berbagai macam yang ada di laut kita. Tentang bagaimana dengan dampak reklamasi apakah punya data terhadap perubahan iklim punya data terhadap perubahan lingkungan. Misalnya kita akan bangun Giant Sea World itu bagaimana datanya surveinya. Data-data itu sangat penting sebelum kita membangun," tandasnya.
Kapal bantu hidro-oceanografi (BHO) ini memiliki peralatan survei hingga ke kedalaman 6.000 meter di bawah permukaan laut. Mereka memiliki kecepatan maksimum 14 knots, panjang 60 meter dan bobot kosong 500 ton. Kapal ini mampu menghadapi gelombang laut sampai level sea state six, mampu menampung 30 awak dan 16 personel tambahan, serta mampu berlayar terus-menerus selama 20 hari.